Cara Mudah Menanam Caisim di Rumah dengan Media Tanam Sederhana

Posted on



Kangkung adalah tumbuhan yang biasa kita temui setiap harinya di pasaran.

Sayuran berwarna hijau tersebut dapat diolah menjadi sup sayur, digoreng sampai matang untuk dimasukkan ke dalam hidangan bakso atau mi ayam.

Ketika memasak mie instant, kita biasanya menambahkannya untuk menghindari terlalu banyak bersalah atau dosa.

Walau memiliki rasa yang agak pahit, namun kebaikan dari sayuran ini sungguh berlimpah.

Hei, bukannya membelinya terus-menerus di pasar, lebih baik kita pelajari bagaimana cara mudah menanam caisim sendiri di rumah, ya!

Rugi kalau tidak coba.

Kiat Sederhana untuk Menanam Sawi Hijau di Rumah

Di luar rasanya yang enak dan kandungan gizinya, banyak orang menggemari sayuran tersebut karena proses penanaman yang sederhana.

Ternyata, caisim juga dapat ditumbuhkan di halaman belakang rumah lho.

Berdasarkan informasi yang dilansir oleh Cybext melalui Kompas.com, berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk menanam sawi di halaman belakang rumah Anda.

1. Pengolahan lahan

Tanah perkakas yang akan dipergunakan untuk menanam caisim harus ditata sebelumnya.

Bongkar tanah hingga lembut lalu tambahkan pupuk kandang agar kesuburan tanah bertambah.

Jika tingkat keasaman tanah terlalu tinggi, tambahkan pula kapur dolomit.

Tanah yang telah dikerjakan selanjutnya dibentuk menjadi bedengan dengan disertai pembuatan parit untuk memastikan sistem Drainase berfungsi dengan baik.

2. Pembibitan

Biji sawi putih dapat ditemukan di warung tani terdekat.

Pastikan untuk memilih biji yang berkualitas tinggi serta berasal dari jenis terpilih.

Sebelum penanaman, bibit harus diprediam terlebih dahulu.

Anda dapat menanam biji di dalam tray semai yang telah terisi dengan media semai.

Setelah mencapai usia 3 hingga 4 minggu, biji telah berkembang menjadi tanaman muda atau benih yang dapat ditempatkan di dalam bedeng.

3. Penanaman

Satu minggu sebelum penanaman, bedengan harus mendapat pupuk kandang, TSP, serta KCl.

Proses penanaman sawi putih dimulai dengan pembuatan lubang tanam.

Setelah itu, pasangkan bibit ke dalam lobang yang telah dibuat.

Selanjutnya, rapikan dan padatkan tanah pada area penanaman untuk mencegah bibit tumbang.

4. Perawatan tanaman

Untuk memastikan sawi tumbuh secara optimal, lakukan perawatan dengan sebaik mungkin.

Beberapa tindakan perawatan yang harus dijalani meliputi;

Pemberian air: harus dijalankan secara teratur, tetapi pada masa hujan lebih baik untuk menghentikan pemberian air.

Pemangkasan: Kegiatan ini dijalankan dua minggu sesudah penanaman dimulai dan melibatkan pencegiran atau penghapusan tanaman yang pertumbuhannya terlalu padat.

Pembersihan: difokuskan pada penghapusan rumput liar yang berkembang di area sekeliling sayuran caisim.

Pemupukan: diprakarsa 3 pekan sesudah penanaman, kemudian tiap seminggu hingga waktu pemanenan.

5. Panen

Caisim dapat diharvest sekitar usia 40 hingga 70 hari.

Proses pemanen dilakukan dengan menarik semua tumbuhan hingga ke batangnya.