Berikut Adalah Sejumlah Alasan Mengapa Mesin Mobil Bisa Overheating Kecuali Disebabkan Oleh Fluida Radiator
Berikut beberapa alasan mesin mobil overheat selain kurangnya air pada radiator.
Berhati-hatilah, suhu mesin yang terlalu panas atau disebut overheat dapat memberikan dampak negatif pada kendaraan bekas Anda. Periksa ini.
/ Tips & Trick
ARSN 21 Maret, Pukul 03:45 21 Maret, Pukul 03:45
Di luar penurunan cairan pada radiator, ada beberapa alasan lain yang mungkin membuat mesin mobil bekas menjadi panas berlebih nih guys.
Berhati-hatilah, jika suhu mesin terlalu panas atau mengalami overheat, dapat menyebabkan dampak negatif pada engine kendaraan tersebut.
Mobil dengan mesin overheat dapat merusak bagian dalam mesin mulai dari klep piston, dinding selongsong silinder (water jacket), sampai kepala silinder.
Apabila bagian itu rusak karena overheating, mungkin akan menimbulkan biaya reparasi yang cukup besar.
Secara umum, terdapat tiga alasan utama untuk mesin yang mengalami overheat, mari kita bahas satu per satu.
1. Selang Radiator Bocor
Alasan yang paling sering muncul ialah adanya kebocoran di saluran atap atau bawah dari komponen radiator.
“Terkadang, selang radiator kerap retak di bagian ujung, atau saat bagian tersebut dibengkokkan,” jelas Budhi Lamtoro.
Budhi Lamtoro yang merupakan pemilik Bengkel Servis Red Pal Service di Palmerah, Jakarta Barat.
Umumnya kebocoran pada selang radiator akan menimbulkan jejak titik-titik dari bagian selang tersebut.
“Bila telah retak, lebih baik langsung menggantinya dengan yang baru karena perawatan saja akan sia-sia,” tandas Budhi.
2. Angin Palsu
“Panas berlebih dapat timbul di sistem pendingin mobil Eropa, tetapi kendaraan non-Eropa juga memerlukan penanganan untuk menghilangkan panas berlebih ini,” jelas William Kurniawan dari workshop One Second Faster, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
“Sinyal angin palsu di saluran pendingin sering kali membuat mesin menjadi cepat panas,” jelas Willy demikian dia biasa dipanggil.
Maka lebih baik mengganti cairan radiator dengan hati-hati.
Bebenya menegaskan untuk melakukan bleeding sampai gelembung air hilang.
3. Tutup Radiator Rusak
Tanda-tanda kerusakan pada penutup radiator dapat diidentifikasi dengan adanya bekas air yang keluar dari penutup radiator tersebut.
“Umumnya seal penutup radiator telah rusak, sehingga air radiator bocor keluar,” menjawab Willy.
“Bila berencana untuk menukar penutup radiator, lebih baik cek terlebih dahulu spesifikasi tekanan suhunya,” katanya.
Copyright 2025
Related Article