Pemkab Purwakarta Menargetkan Produksi Beras Kering Panen Hingga 100 Ton Lebih pada Akhir Tahun

Posted on


jabar.

, PURWAKARTA – Pihak Pemerintahan Kabupaten (Pemkab)
Purwakarta
bertujuan untuk meningkatkan surplus beras kering hasil panen sebanyak 100 ton setiap tahunnya.

“Purwakarta bertujuan untuk menjadi benteng kekuatan pangan di Jawa Barat,” ungkap Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein saat berada di Purwakarta, pada hari Selasa, 8 April.

Dia menjelaskan bahwa hasil panen padi di Purwakarta setiap tahunnya rata-rata mencapai 240 ribu ton. Berdasarkan angka tersebut, kota ini memiliki kelebihan produksi sebesar 60 ribu ton.

Di masa mendatang, target produksi beras adalah untuk naik, sehingga kelebihannya pun bertambah.

“Maka target kedepan adalah mencapai surplus padi sebanyak 100 ribu ton pertahun di Purwakarta,” jelasnya.

Dia menyebutkan bahwa sudah merencanakan berbagai strategi guna memperbaiki jumlah dan mutu hasil panen padi agar sasaran surplus setiap tahun dapat dicapai, termasuk melampaui angka rata-rata pencapaian tahunan.

“Kami nantinya akan berkolaborasi dengan Dinas Pangan serta Pertemuan untuk menemukan solusi. Sebagai contoh, para petani yang sebelumnya hanya bisa memanen dua kali per tahun, dapat meningkatkan frekuensinya menjadi tiga kali,” ujarnya.

Menurutnya, rancangan untuk memperbaiki produksi padi di Purwakarta akan dibuat sehingga target menghasilkan sisa gandum yang berlebih di masa mendatang dapat dicapai.

Menurut data terkini dari Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, sektor pertanian di daerah tersebut memperlihatkan performa yang baik, terlebih pada bidang produksi beras.

Di tahun 2024, hasil panen padi di Purwakarta meningkat menjadi sebanyak 265.893 ton gabah kering giling yang setara dengan 170.464 ton beras.

Kenaikan yang positif terus berlangsung sampai awal tahun 2025. Sejak bulan Januari hingga Maret di tahun ini, hasil panen padi menghasilkan 84.466 ton gabah kering giling atau kurang lebih 54.150 ton beras.

(antara/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *