5 Tips Jitu Rumah Menghadap Barat Tetap Sejuk di Waktu Senja

– Rumah yang berada di sisi barat memiliki kekurangan sebab terpapar sinar mataharri mulai tengah hari sampai petang.

Suhu tinggi akibat radiasi matahari akan ditahan oleh tembok depan rumah, lalu dipancarkan kembali setelah beberapa waktu.

Hingga sekitar beberapa jam kemudian, dinding umumnya tetap terasa panas, apakah disentuh dari bagian luar atau pun interior rumah.

Oleh karena itu tak mengherankan jika pada malam hari, area di belakang tembok depan tersebut akan terasa sangat hangat.

Bagaimana jika area di balik dinding depan digunakan sebagai ruang keluarga, yang sebenarnya aktif dipakai pada malam hari dan memerlukan kenyamanan ekstra?

Tenang saja jika rumahnya berarah ke Barat?

Berikut adalah 6 tips untuk menata rumah yang berarah ke Barat supaya tetap sejuk dan nyaman dihuni.

1. Minimalisasi bukaan

Metode terbaik untuk rumah yang berarah ke Barat adalah dengan mengurangi jumlah jendela serta menambahkan lebih banyak dinding padat.

Harapannya supaya cahaya matahari beserta kehangatannya tidak mudah menembus kedalam rumah.

Akan tetapi, menggunakan dinding solid secara berlebihan dapat mengurangi keindahan visual suatu hunian.

Tingkat kesan yang dihasilkan juga akan terlihat sama dan membosankan.

Untuk mencegah kebosanan, Anda dapat mencoba bermain dengan elemen dinding, meninjau ulang konstruksi struktural, dan merombak penutupan pembukaan menggunakan bahan lain selain kaca.

2. Secondary skin

Penggunaan secondary skin pada dasarnya mirip dengan cara kita memandang sebuah pohon.

Namun demikian, itu hanyalah sebuah objek tak berdaya.

Fungsi dari secondary skin adalah mencegah sinar matahari menyinari dinding secara langsung.

3. Mainkan vegetasi

Metode ini merupakan salah satu yang paling bersahabat dan mudah digunakan.

Hal utama yang harus dipertimbangkan ialah menentukan jenis tumbuhan mana yang sesuai untuk area pekarangan rumah dengan ukuran sempit tersebut.

Pastikan jangan sampai permasalahan sepele mengganggu tumbuhnya akar pohon yang pada gilirannya dapat membahayakan struktur dasar bangunan.

Oleh karena itu, pililah ragam tumbuhan yang sesuai seperti Pohon Ketapang Unggulan ataupun Pohon Pagoda.

4. Bermain warna

Pilihlah corak cerah ataupun putih.

Warna tertentu bisa mencerminkan panas, sementara warna gelap justru akan mengabsorbsi panas tersebut. Lebih baik jika Anda tidak menggunakan pilihan warna yang terlalu mencolok atau membuat orang lain merasa tidak nyaman.

5. Pintu disembunyikan

Masalah lainnya adalah jika rumah berarah ke barat, maka teras akan menjadi sangat panas, serta pintu utama terpapar cahaya matahari dari siang hingga petang.

Solusi yang ditawarkannya adalah menciptakan sebuah teras yang agak menghadap kedalam, mirip dengan bentuk lorong.

Dalam bentuk seperti ini, teras menjadi sejuk dan nyaman, sementara pintu utama dapat bertahan lebih lama karena tidak selalu terkena sinar matahari. (*)